Berbicara tentang waktu, aku punya banyak pengalaman, pun
dirimu kiranya.
Waktu selalu menyuguhkan kejutan untuk kamu yang
mengharapkan.
Berharap pada waktu layaknya berjudi di meja hijau, membuka
dan menutup kartu bergantian.
Tidakkah kamu tahu, seberapa buruknya aku dalam perjudian
waktu?
Masa lalu, masa kini, masa depan; tiga penggalan terpenting
waktu.
Singgahlah, namun jangan berdiam lalu tinggal pada masa
lalu.
Bersyukurlah, lakukan apapun yang menurutmu terbaik pada
saat ini.
Berharaplah, perjudianmu belum berakhir hingga tercapai masa
depan.
Jika waktu dipadukan dengan jarak, maka jadilah ujian yang sempurna.
Menguji setia, komitmen, percaya, dan segala kata yang
pernah terucap.
Waktu tak pernah berbohong, ia selalu mengungkap kebenaran, meski
tertutup.
Bagiku, hanya orang-orang yang tegar yang mampu membodohi
waktu.
Tapi pernahkah kamu berada pada suatu waktu,
saat alam sekonyong-konyong menginginkanmu hilang sadar,
dimana per satuan detik terasa menyiksamu lebih dari apapun,
dan waktu berjalan amat lambat seakan mereka menertawakanmu,
seolah kamu hanya ingin bumi menelanmu tanpa sisa?
Ya,
aku pernah.
Serta terimakasih kepada waktu,yang telah mengajariku menunggu.
(13/11/13)